Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Hal Penting Soal Konflik di Kashmir Antara India dan Pakistan

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Para pengunjuk rasa Kashmir melempar batu dan sepeda pada kendaraan paramiliter India di Srinagar, Kashmir, Jumat, 1 Juni 2018.  Sebuah kendaraan paramiliter menabrak kerumunan pendemo. AP/Dar Yasin
Para pengunjuk rasa Kashmir melempar batu dan sepeda pada kendaraan paramiliter India di Srinagar, Kashmir, Jumat, 1 Juni 2018. Sebuah kendaraan paramiliter menabrak kerumunan pendemo. AP/Dar Yasin
Iklan

TEMPO.COKashmirKashmir kembali bergolak setelah terjadi serangan bom bunuh diri di distrik Pulwama, yang menewaskan sekitar 40 anggota pasukan paramiliter besutan India, pada pekan lalu.

Baca:

 

Militer India menuding pelaku serangan adalah anggota kelompok Jaish-e-Muhammad, yang berbasis di Pakistan. India belum memberikan bukti mengenai keterlibatan kelompok ini. Namun, ada pernyataan atas nama kelompok ini yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu.

Serangan di Kashmir ini, yang berpenduduk sekitar 13 juta orang dan mayoritas beragama Islam ini, juga menimbulkan ketegangan antara India, yang mayoritas beragama Hindu dan Pakistan, yang mayoritas beragama Islam.

India menuding lembaga intelijen Pakistan yaitu ISI terlibat dalam mengarahkan serangan itu. Pakistan menawarkan investigasi kasus ini dan meminta bukti dari otoritas India untuk menindak para pelaku. India menolak dan meminta Pakistan langsung menindak kelompok yang telah dilarang Islamabad sejak 2002 ini.

Baca:

 

Berikut ini sejumlah insiden yang melibatkan Kashmir, yang mengalami gangguan keamanan sejak India dan Pakistan merdeka sejak 1947 seperti dilansir CNN dan Time:

  1. Wilayah

India dan Pakistan, masing-masing, mengontrol sebagian dari Kashmir, dengan garis perbatasan 700 kilometer. Wilayah Kashmir ini terletak di lereng pegunungan Himalaya dan diperebutkan sejak 1947. India mengendalikan wilayah yang disebut negara bagian Jammu dan Kashmir, yang terdiri dari bagian selatan dan timur atau sekitar 45 persen wilayah.

Pakistan mengontrol wilayah yang disebut Azad Kashmir, Gilgit dan Baltistan, yang terdiri wilayah utara dan barat dengan total 35 persen wilayah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu, Cina menguasai sebagian wilayah yang disebut Aksai Chin di timur laut dengan luas 20 persen Kashmir.

Baca:

Srinagar merupakan ibu kota musim panas di Jammu dan Kashmir. Jammu merupakan ibu kota di musim dingin. Sedangkan Muzaffarabad merupakan ibu kota Azad Kashmir.

  1. Maharajah

India mengklaim sebagian wilayah Kashmir dengan alasan penguasa Maharajah pernah menyatakan loyalitas kepada India meski pengakuan itu dilakukan dalam tekanan. India tidak ingin melepas wilayah ini karena takut itu bakal menjadi preseden atau contoh bagi wilayah lain di negara itu untuk memerdekakan diri.

  1. Perang

India dan Pakistan telah bertempur untuk memperebutkan wilayah itu sebanyak tiga kali. “Ini merupakan hal buruk karena perang itu melibatkan gabungan populasi yang mencapai 1.5 miliar orang hanya untuk memperebutkan sepetak lahan,” begitu dilansir Time. Ini bisa menjadi lebih buruk karena India dan Pakistan memiliki senjata nuklir. Sekitar 47 ribu orang tewas dari kedua belah pihak meski ada dugaan dari kelompok HAM jumlahnya kemungkinan dua kali lipat.

Baca:

 
 
  1. Faktor Cina

Pakistan mendekat ke Cina karena negara ini memiliki kemampuan ekonomi, militer dan populasi melebihi India. Cina, yang juga memiliki sebagian wilayah di Kashmir, telah menyepakati investasi senilai US$46 miliar atau sekitar Rp646 triliun di Pakistan per 2016. Pelabuhan Gwadar di Paksitan menjadi salah satu aset penting dalam kerja sama dengan Cina. Pakistan juga mengundang Arab Saudi untuk berinvestasi di kawasan ini dengan pembangunan kilang minyak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

12 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat melawan pebulu tangkis Cina Li Shi Feng dalam final Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, Cina, Minggu 5 Mei 2024.  ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.


Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

12 jam lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri (kanan) dan Bagas Maulana (kiri). ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.


Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

13 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.


Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

14 jam lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis China Liang Wei Keng dan Wang Chang dalam final Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu 5 Mei 2024. Fajar/Rian kalah 18-21, 21-17, 17-21, Indonesia kalah 0-2 atas China. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.


Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

15 jam lalu

Pengunjung mengamati tulisan tradisional China di Pasar Malam Chengdu, Sichuan, Cina, Selasa (30/4/2024). Pasar malam tersebut menjadi salah satu destinasi wisata untuk para atlet dan delegasi tim Thomas dan Uber 2024 yang menampilkan berbagai budaya China. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.


Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

15 jam lalu

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.


Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

15 jam lalu

Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI.
Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.


Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

16 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.


Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

21 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie. Kredit: Tim Humas PBSI
Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

Simak susunan pemain untuk laga final Piala Thomas 2024 antara Cina vs Indonesia yang akan digelar hari ini, Migggu, mulai 17.00 WIB.


Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

22 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga kalah melawan He Bing Jiao sehingga Cina yang jadi juara PIala Uber 2024.